Tulang Bawang Barat, garismerahnews.com
Petani padi di wilayah Kabupaten Tulangbawang Barat, mencemaskan serangan hama memasuki puncak musim penghujan. Karena areal persawahan mereka menggunakan jaringan irigasi teknis. Jika musim penghujan biasanya tanaman padi rawan terhadap hama dan penyakit. Terutama wereng coklat dan penggerek batang. “ Kami sangat khawatir terhadap hama dan penyakit yang biasanya menyerang tanaman padi pada musim tanam rendeng,”ungkap Rusdi, Selasa(01/01/2019).
Ia menjelaskan, serangan hama dapat berpengaruh terhadap produktivitas hasil pertanian. Karena itu,dirinya meminta kepada dinas pertanian melalui PPL memberikan bantuan obat-obatan pertanian
“ Kami sangat berharap selain ketersediaan air tetap mengalir, juga meminta pembinaan serta ketersediaan pupuk, obat-obatan pertanian yang memadai, sehingga target produksi bisa tercapai,”ujarnya.
Sementara itu, pengurus kelompok tani setempat menyarankan agar para petani tidak berlebihan menggunakan pupuk jenis urea. Sebab, penggunaan pupuk tersebut secara berlebih dapat menambah kelembaban tanah. “Sebaiknya urea diganti dengan pupuk organik, lebih aman,” kata dia.
Diketahui kecamatan Tumijajar, Tulang Bawang Udik dan Tulang Bawang Tengah merupakan wilayah penyangga swasembada beras di kabupaten Tulangbawang Barat.Maka sudah selayaknya dinas terkait memperhatikan ketersediaan sarana pertanian agar daerah ini menjadi daerah swasembada pangan khususnya beras.
Sumber : lampungvisual.com
Editor : tomi