BANDAR LAMPUNG (GMNews) – Lampung Open Virtual Karate Championship 2021 yang digelar selama tiga hari 26-28 Maret 2021, akan dimulai besok (26/3/2021). Kejuaran yang memperebutkan Piala Gubernur Lampung ini bakal diikuti oleh 381 karateka dari 51 tim, baik dari Lampung maupun dari luar Provinsi Lampung.
Beberapa tim lokal yang berlaga yaitu, Gojukai Lampung Utara, Goju Ass SMKN Rawajitu Timur, SNKC Lampung, Gojukai Andan Jejama, Lemkari Lampung, Anggaraksa Team, Forki Tulangbawang Barat, Dojo Inkado Lampung Utara, Dojo Inkado SMAN 01 Abung Semuli Lampung Utara,
Forki Lampung Tengah, Lemkari Bustanul Ulum Lampung Tengah.
Lalu, Forki Lampung Selatan, BKC Lampung, UKM Karate Universitas Bandar Lampung, Gamaita Lampung, Inkado Rajawali Utara, Lemkari Labuhan Maringgai, Dojo Gajah Mada, KKI Tanggamus, Lampung Tengah Berjaya, Dojo Inkado Pemancar Kemiling, SMAN 1 Terbanggi Besar.
Sementara dari luar daerah Lampung yaitu, UKC Kalimantan Barat, KCB Jawa Timur, Bengpushub Pushubad Kota Bandung, Tako Kehutanan Medan, Kei Shin Kan Medan Amplas, Lemkari Dojo Suita Jakarta, Daman Karate Kids Tanjung Jabung Barat Jambi, Garuda Karate Club, Lemkari Cilegon, Mutiara Dojo KKI Sumatera Barat, KRP BKC Cilegon.
Kemudian, Lemkari Prabumulih, Shironogami, Goju Ass Kalimantan Barat, Universitas Islam Lamongan, Bogani Karate School Kotamobagu Sulawesi Utara, Pengkot KKI Kota Dumai, Budokai Sulawesi Tenggara, Shokaido Oku Timur, KKI Kalimantan Tengah, Gojukai Daerah Istimewa Yogyakarta, Gojukai Depok, Karate Kids Karya Medan, Dojo Saka Surabaya, Team KKI RAJA, AMC DKI Jakarta, SMPN 62 Jakarta Timur, Dojo King Probolinggo, Dojo Semangat Bali.
Ketua Pengurus Provinsi (Pengprov) Forki Lampung, Hannibal mengatakan, kejuaraan ini dilaksanakan untuk terus mengasah kemampuan para karateka di Lampung. Menurutnya, meskipun dalam kondisi pandemi Covid-19, namun tak menyurutkan semangat Forki Lampung dalam mengasah kemampuan para karatekanya.
“Meskipun pandemi, kita tetap menghelat kejuaraan secara virtual. Hal ini untuk terus mengasah kemampuan dan juga terus menjaring bibit-bibit karateka di Lampung. Ini juga sebagai ajang apresiasi para karateka, yang selama ini terus berlatih di rumah. Dan persiapan untuk berbagai ajang yang lebih besar,” kata Pria yang menjabat Ketua harian Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Lampung tersebut.
Hannibal yang juga Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Provinsi Lampung berharap, lewat kejuaraan virtual ini akan menjaring para karateka berbakat yang dapat mengharumkan nama Lampung di kancah nasional maupun internasional. “Kita berharap regenerasi akan terus berjalan, dan prestasi karateka Lampung akan terus meningkat setiap tahunnya,” ujar Hannibal.
Sebelumnya, dalam rangkaian kegiatan Lampung Open Virtual Karate Championship 2021. Forki Lampung juga menggelar penataran dan ujian bagi para wasit dan juri di Lampung. “Penataran dan ujian ini rutin digelar tiap tahunnya untuk meningkatkan kemampuan para wasit dan juri,” jelas Hannibal. (GMN)